Monday, December 28, 2015

Lack of experience, or simply don't care?

kata wikipedia,
"A love song is a song about being in love, falling in love, heartbreak upon the ending of a loving relationship, and the feelings that these experiences bring."

jadi gitu.
ada suatu jenis lagu yang isinya tentang cinta. bisa jadi bertepuk sebelah tangan, bertepuk tangan bersama-sama, atau malah tetangga yang tepuk tangan.
bisa jadi menjatuhkan, dijatuhin, atau jatuh bareng-bareng.
semuanya ada di lagu cinta. love song.

dulu rasa-rasanya saya pernah kok nyanyiin lagu cinta.
terus habis itu gak lagi. karena lagu cinta itu ya gitu itu defaultnya. kalo gak love you so much, ya i'll survive banget.
lagu cinta dinyanyiin anak SD. lagu cinta dinyanyiin anak SMP.
bukan berarti saya terus nge-judge anak SD atau SMP ga bisa ngerasain cinta, tapi mungkin emang belum saatnya. tapi temen SMA saya ada yang jadi sih, sejak kelas 1 SMA sampai sekarang nikah.
jadi mungkin SMA uda boleh lah nyanyi lagu cinta.

dulu saya masih nyanyi lagu cinta yang isinya love you so much tapi habis itu jadi i'll survive banget.
lagu cinta itu gak salah sebenarnya. mungkin saya aja yang sentimen.
sama seperti saya sentimen sama film drama korea. karena too good to be true. di kehidupan nyata belum pernah saya nerima perlakuan macem si drama korea.
atau mungkin ngeliat Chopper nangis aja saya ikutan nangis. yang ada kisah cinta drama korea baru mulai aja saya udah nangis. mungkin.
tapi juga bukan salah drama koreanya. love story-nya aja yang terlalu ngawang. dan belibet.
terlalu banyak unnecessary rintangan dan cobaan yang dibuat sendiri sama si lakon. love story nyata mah... ya..
saling jaga aja. harusnya cukup.

back to love song.
setelah sempat biasa saja dengan love song, malah jadinya keseringan dengerin lagu-lagu macem Mas Ike dan Mas Taka, yang meskipun ada love songnya tetep aja didengerin karena suara. bukan karena 'relate' ke love songnya.
sebut saja waktu nyanyi 'wherever you are'- nya mas Taka cs. gak pernah meratiin lirik.
baru setelah seorang kawan nanya artinya 'kokoro kara aiseru hito' yang ternyata berarti 'orang yang saya cintai dari hati' baru nyadar. sepertinya lagunya romantis. tapi that's it.
gak didalemin lagi.

untuk kisah baru ini, entah kenapa pengen nyanyi. Blue - Best in Me. entah kenapa, cukup menggambarkan, dan sedikit ngarep bisa happy ending (asumsi best in me-nya happy ending, ahaha). dan emang lagu itu sudah jadi favorit bahkan sebelum paham maknanya.
saya rasa itu cukup menggambarkan. ternyata gak juga.
gak cukup.
ni ada rasa baru. rasa nanonano yang perlu dicariin soundtracknya.
terus.
karena buka path. terus mau sok-sokan pasang lagu. terus bingung. damn. i don't know any love songs. dan akhirnya buka toshi buat cerita. i don't know any love song.

wherever you are-nya mas Taka really nice sebenarnya. tapi mikir lagi. bolehkah?
takutnya ternyata gak segitunya. haha. takutnya malah yang sono lari. haha. gak tepuk sebelah tangan lagi, nepuk nyamuk dah. saingan sama Saitama sensei. eh tapi dia pake semprotan buat bunuh nyamuknya. et. salah jalur.
terus apa lagi?
lagu apa lagi?
terus saya malah menggali-gali ingatan. love songs apa yang saya tau?
sambil nanya mas gugle tentunya.
beberapa menit berlalu dan masih belum nemu juga.

wait. let me try a lil bit harder.
ahhaah.
nemu.
maaf kalau ternyata love songnya bahkan bukan lagu barat. berbahasa inggris. bahkan berbahasa indonesia yang sekiranya mudah dipahami.
tapi. i have no reference when it comes to love songs.

so, this one.
catch!
entah bagaimana anda akan menginterpretasikannya, semoga aja mirip-mirip dengan interpretasi saya. aamiin.
oh iya, semoga lagunya ga terlalu berlebihan. dan semoga ga jadi miskom. hahaha.
well, who knows what would happen in the future ya. tapi..
enjoy the song dulu aja lah. di sini. full version-nya beli di itunes. saya punya sih. ahaha

jadi kalau experience sebenarnya saya gak kurang. mungkin simply don't care. terhadap lagu-lagu cinta itu.
tapi mungkin sekarang i do care.

nite2, you. emot.


ps: di path ga ada lagu ini. jadi. tetap saja saya gak bisa ngupdet status. -__-"

Thursday, December 17, 2015

Nananananana

Nyahahha.
So what happen today?
Nyahahaha. a lot.

so today there's quite a load of work, but hey, i'm getting paid to do it, so i just have to do it.
just take a lil fun, enjoy every bit of it, because i really am grateful for what i have now.
and of course i have Suba in my arms. :)
and then there's also some things that bothering me, tiring, but i just have no energy left to explain.
so rather then give myself up to anger, which consume more energy, why can't i save what little left of it for the hours left of today?
it doesn't mean i don't care, well i do care. a lot. i just felt tired. and i thought it would be worse if i give in to anger. so, take a deep breath, and waratte. :D
after all everything better be solved in a clear mind. darou?

so i got free lunch, free dinner, a couple of free snack for the whole work hour, and i got free ride half way home.
and when i walk for the other half way, i got people that i can follow to cross the road, the traffic is low- well considering it's already past 9pm, so i guess it's normal, but well.. it's something to be grateful for. at least i don't have to wait for the traffic to stop, well, hey! i'm breathing! that. that itself is what i really have to be grateful for.
as long as we're breathing, there's a lot of good things we can do, there's a lot of good things that can happen to us, and of course there's plenty of chance to..introspect, to change our self - in a good way of course.
don't let small things ruin your day, don't let negative feelings clouding your judgement, thus prevent you to see all those good things around you. seriously, maan.. life is beautiful. :D

have you heard or seen the quote, "life is better when you didn't care?"
well.... i hate that quote. kirai. DAIkirai.
so,.. what? you have to be ignorant to be happy? seriously?

no. you have to care. you have important things around you. taisetsuna mono. taisetsuna hito.
things that you have to care for.
and caring for those things means happiness itself.
but note that what i'm referring to is "important things". when you care SO MUCH for trivial things like heights, pimples... it's gonna eat youu aliivveee *read it limpbizkit style, lol
people can say everything about you. your heights. your pimples.
if you care a lot, it's gonna break your self esteem. but, let's see on the other side. maybe it's a chance for improvement? well, i can't do anything about heights now, so i just love the mini me, and make a simple joke out of it.
and about pimples, yeah, that's one thing that i have to do something about. if i chose to just don't care, well, how great it would be? i might be the happiest person on earth. but then, it's just the same as weights. no good comes from obesity - medically speaking. so. what good comes from having pimples? aha! buying my sister's product! haha. i guess i can make my other family members happy.
Bismillah, hope it works.
so, am i still happy by caring? yep i guess i am. :) well i try to. no. i'm happy. rr... >_<

come to think of it, i once wrote about mood. mood is a state of mind. and who control the mind? well, us, of course. ourselves.
so i guess.. i am happy. :)

care means giving ourselves a chance to get hurt. but just by then we'll appreciate it more. we'll learn how precious it is.
but just keep it to the VIP level. you have to care ONLY to Very Important Person. Very Important Problem. don't care for Very Small Problem or Very Unimportant Person. Mottainai.

so, as i stroll freely down the path from work to my home sweet room,,
and maybe when you just need to sit down and take a deep breath, these songs might lighten you up.

Nakanaide soko ni wa hora, anata wo tsutsumu taisetsuna hito 
(Don't cry, look right over there, You're surrounded by people who are precious to you)

kono sora no shita.. onaji hoshi miagete, nayamu bokura wa
yume wo nigitta mama..  nakiwarai sasae ai shinjiteku
(Underneath that sky, looking up at the same stars, we worried,
While grabbing hold of that dream, we smiled as we cried and believed we'd support each other
)

Hey, Hey Boy! Hey, Hey Girl! Mondainai, Life is beautiful..
Hey, Hey Boy! Hey, Hey Girl! Shinpainai, Life is wonderful..

Sou sa, EVERYBODY, waratte mimasen ka chotto
SAD nomihose, tsumannai kotoba wa iranai 
(And hey, Everybody why not laugh!
Drink up "sad", we don't need boring words)

Sou sa TAKE IT EASY kudaranai hanashi demo douzo
(And hey, Take it easy, even if you interest in silly story)

SAD nomihose tsumannai kotoba wasure
(Drink up "sad", forget about boring words)


Chyx Tape #6 - Chyrr Up!

1. Taisetsu na Mono - Road of Major
2. Come in Summer - Spyair
3. EZ going - Spyair

Let's be happy by caring!!!
Be grateful!!
Alhamdulillah!!!!

Oyasumi! :D


Saturday, December 12, 2015

Rebound.

Rebound.
kata bang google, bounce back through the air after hitting a hard surface or object.

jadi begitu kena ke permukaan atau objek yang keras, dia bounce back. macem dribble bola basket lah ya. jangan dribble bola bowling. jadi masalahnya adalah bola apa yang akan di-dribble. *eh.

rebound di urban dictionary, banyak diartikan sebagai bounce back setelah mengalami kegagalan dalam hubungan cinta. tapi bounce backnya gak serius. sekedar mencari pelarian, istilah kerennya.

hm.
menurut saya sih lebih pas Rebound versi bang google. karena, rebound versi urban dictionary kurang cool aja sih. dan terlalu childish. well, kita punya istilah 'pelarian' untuk itu. jadi rebound ini harus rada kerenan dikit.

Rebound.
mental. kelempar lagi. macem dribble bola basket.
yang jika diaplikasikan di dunia percintaan, maka bisa dialihbahasakan menjadi move on.
titik rebound seseorang itu bisa beda-beda. sederhananya, kalau belum hitting a hard surface or object, ga bakal rebound. ga bakal move on.
definisi hard surface itu pun nge-blur jadinya. bisa jadi hard surface si A adalah approval orangtua , bisa jadi si B adalah udah usaha tapi tetep ditolak, atau bisa jadi si C, yang begitu senyumnya gak dibales terus langsung rebound. padahal kenal juga nggak. *nahlho

jadi intinya sih, menurut saya tiap orang punya batas toleransi masing-masing untuk melakukan rebound.
khusus untuk saya, saya lebih suka realistis. kalau udah usaha tapi tetep gak berhasil, ya Bismillah saja, kalau memang gak jodoh ya cari yang lain. selama masih berusaha, insya Allah bakal ketemu. in the end. kapannya masalah nanti saja. kalau kata ayah saya, "jodoh itu bukan target (waktu)". hm.

timbul pertanyaan selanjutnya, tau darimana effortnya uda cukup atau belum? tau darimana kalau kita tidak melewatkan jodoh kita?
well ya.. balik lagi. hard surfacenya macem gimana. kalau lebih banyak mudharatnya, buat apa?
kalau banyakan bikin makan atinya, mending makan babat. toh sama-sama jeroan. *eh
jodoh ga akan ketuker, dan yang baik akan ketemu yang baik, dan yang gak baik ya ketemunya yang ga baik. dijalani aja sambil tawakkal.

kalau ternyata suatu hubungan harus berakhir, maka salah satu diantaranya sudah lebih baik daripada satunya. yang berarti ada yang lebih buruk. uda ga match. makanya dipisah.
jadi kalau mau dapet yang bener, kitanya harus bener dulu. udah janji Yang Di Atas.
tapi juga kita diingetin, harus berusaha dulu baru nasibnya diubah. jadi jangan lupa berusaha. kalau jalan beli chopper terus tetiba kesandung batu, jatuh, lututnya memar, terus tetiba g jadi beli chopper gitu? itu mah ga niat.
usaha dulu. memar dikit gpp. kali choppernya worth it. tapi begitu sampai disana, choppernya abis. ya berarti ga jodoh. apakah perjalanan ke tokonya sia-sia? nggak. jadinya tau disana choppernya abis. gak bertanya-tanya lagi, dan jalannya nanti hati-hati.
terus, mau nungguin sampe Choppernya ada lagi? ya mending cari di toko lain. apakah bakal ketemu? ya ntahlah. kan yang penting nyari dulu. :D

saya sebenernya rada keder2 gimana gitu nulis ini.
toh saya juga masih belum tau jodoh saya yang mana. jodoh saya nantinya menurut saya adalah yang ngucapin kabul pake nama saya dan dinyatakan sah menurut saksi.
tapi kenapa jadi bahas jodoh ya?

haha. balik ke main topic,
rebound.
rebound.. menurut saya.. yang penting.. ikhlas. dan cara yang paling ampuh menurut saya adalah realistis.
well, it works for me sih. entah untuk yang lain.
every head has its own headache. obatnya juga beda2. takarannya, jenisnya. beda.
tapi.. sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan begitu suatu kisah berakhir.
memang sih, akan ada kekhawatiran gimana klo habis ini g dapet2? tapi ya.. pasti ada jalannya. :)
meskipun agak panjang, tapi yaa.. memang udah gitu jalannya.

kalau kata Shimura Shinpachi,
"Love, whether anything comes of it or not, is apparently something that makes people grow."
percayalah. ada alasan untuk itu. salah satunya, menjadikan kita manusia yang lebih baik. salah dua dan tiganya silakan dicari di sudut kehidupan masing-masing.

jadi. jangan takut! mari Rebound!